Selamat datang di blog KJB! Selamat Anda telah mendapat peunjuk dari Tuhan sehingga diarahkan menuju webblog ini, Anda orang yang terpilih

Klik to Chat Admin

Saturday, August 27, 2016

Foto Kegiatan di Saung Ki Laksa Dalung

Nini2 latihan kibot
Dangdutan: Saxophone Andalan, Ki Laksa, Udin, Bayu (Gendon)
Latihan niup lagu nasional

Ngamen bareng Kily di Ratu Bidakara

Wildan Kursus Kibot

Wildan belajar baca not balok


Wednesday, August 24, 2016

FAKTA GANJA

Ganja, Harta Karun Bagi Ahli Kimia.
Lebih dari 20.000 pasien diizinkan menggunakan ganja sebagai obat glaukoma, penyakit Crohn, peradangan, hilangnya nafsu makan, sindrom Tourette, dan asma.
Bahkan hingga pertengahan abad ke-20, sains masih belum merekam fakta sejati mariyuana. Zat yang terkandung di dalamnya dan cara kerjanya masih menyisakan tanda tanya besar. Lantaran status ilegal dan stigma buruk yang disandangnya, hanya segelintir ilmuwan serius yang rela menodai reputasi mereka dengan meneliti tanaman ini.
Kemudian suatu hari pada 1963, Raphael Mechoulam, ahli kimia organik muda yang bekerja di Weizmann Institute of Science di luar Tel Aviv, memutuskan untuk menganalisis komposisi kimia tanaman tersebut. Baginya tidak logis bila kalangan ilmuwan belum mengenali bahan psikoaktif utama yang terkandung dalam ganja, padahal sejak 1805 morfin berhasil diidentifikasi dan diekstrak dari opium, sementara kokain ditemukan dalam daun koka pada 1855.
“Itu cuma tanaman,” ungkap Mechoulam, yang kini berusia 84. “Paduan senyawa yang tidak dikenal dan berantakan.”
Maka Mechoulam menelepon polisi nasional Israel dan dikirimi lima kilo ganja Lebanon sitaan. Dia dan tim penelitinya memisahkan—dan dalam beberapa kasus juga menyintesis—rangkaian susunan zat kimia, yang disuntikkan secara terpisah ke tubuh monyet rhesus. Hanya satu efek yang dapat diamati. “Biasanya monyet rhesus hewan yang cukup agresif,” katanya. Namun, ketika disuntik dengan senyawa ini, monyet itu jadi amat kalem. “Seperti diberi obat penenang, “ kenangnya sambil tertawa kecil.
Pengujian lebih lanjut menghasilkan temuan yang kini diketahui dunia: senyawa yang menjadi bahan aktif utama tanaman ini adalah zat kimia yang mampu mengubah otak—dan membuat Anda tinggi (gitingdalam slang). Mechoulam, bersama seorang rekan, menemukan tetrahidrokanabinol (THC). Dia dan timnya juga menjelaskan struktur kimia kanabidiol (CBD), zat utama lain dalam ganja yang menyimpan potensi medis berlimpah namun tak memicu efek psikoaktif pada manusia.
Karena terobosan ini dan banyak terobosan lainnya, Mechoulam dikenal luas sebagai bapak ilmu ganja. Dia juga anggota terhormat Israel Academy of Sciences and Humanities dan profesor emeritus di Hadassah Medical School, Hebrew University, di mana ia masih aktif menggelar penelitian. Kakek ramah yang menulis lebih dari 400 karya ilmiah dan memegang sekitar 25 hak paten ini mencurahkan hidupnya untuk mendalami ganja, yang ia juluki “harta karun medis yang menanti untuk ditemukan”. Karyanya menjadi pemicu kelompok spesialisasi penelitian mariyuana di seluruh dunia.
“Ini semua gara-gara Anda,” ujar saya kepadanya saat kami bertemu di kantornya—semua dinding di ruangan itu dijajari rak buku dan sesak oleh plakat penghargaan—untuk membahas ledakan minat terhadap ilmu ganja.
“Mea culpa—ya, itu memang salah saya!” jawabnya sambil tersenyum.
Israel memiliki salah satu program ganja medis termaju di dunia. Mechoulam aktif berperan membangunnya, dan ia bangga dengan hasilnya. Lebih dari 20.000 pasien diizinkan menggunakan ganja sebagai obat glaukoma, penyakit Crohn, peradangan, hilangnya nafsu makan, sindrom Tourette, dan asma.
Namun, ia tidak setuju bila ganja dilegalkan sebagai sarana hiburan. Menurutnya, pemilik ganja tak perlu sampai dipenjara, tetapi perlu diingat bahwa ganja “bukanlah zat kimia yang tak berbahaya”—terutama bagi kaum muda. Ia mengutip kajian yang menunjukkan bahwa konsumsi jangka panjang ganja berkadar THC tinggi mampu mengubah pertumbuhan otak yang masih berkembang. Ia mencatat bahwa pada sejumlah orang, ganja memancing serangan cemas yang akut dan melemahkan. Ia juga menyitir kajian yang menyatakan bahwa ganja dapat memicu skizofrenia dalam diri orang yang memiliki kecenderungan genetis tersebut.
Mechoulam lebih suka bila kekonyolan yang tak bertanggung jawab dari budaya ganja rekreasi akan digantikan oleh rengkuhan yang sungguh-sungguh dan antusias kepada ganja—hanya sebagai zat medis yang diregulasi ketat dan diteliti tanpa kenal lelah. “Saat ini,” ia mengeluh, “para pengguna ganja ibarat membeli kucing dalam karung. Agar terpakai di dunia medis, penggunaan ganja harus bisa ditakar menjadi dosis yang tepat. Jika tidak, itu bukanlah ilmu.”
Pada 1992, pencarian Mechoulam akan takaran dan dosis yang tepat menggiringnya dari tanaman itu sendiri ke relung otak manusia. Tahun itu ia dan beberapa rekan menghasilkan temuan yang gemilang. Mereka memisahkan zat kimia dari tubuh manusia, yang mengikat reseptor yang sama di otak, seperti THC. Mechoulam menamainya anandamide—bahasa Sanskerta untuk “sukacita tertinggi”.
Semenjak itu, beberapa endokanabinoid dan reseptornya berhasil ditemukan. Para ilmuwan mulai menyadari bahwa endokanabinoid berinteraksi dengan jaringan neurologis yang spesifik—mirip dengan yang dilakukan endorfin, serotonin, dan dopamin.
Mechoulam mencatat, olahraga terbukti meningkatkan kadar endokanabinoid dalam otak, dan “mungkin inilah penyebab sensasi euforia yang dirasakan penggemar joging saat berlari dengan intens.” Senyawa ini, ia menjelaskan, agaknya berperan penting dalam fungsi dasar seperti ingatan, keseimbangan, gerakan, kesehatan dan kekebalan tubuh, juga perlindungan saraf.
Biasanya, perusahaan farmasi yang memproduksi obat berbahan ganja berupaya memisahkan senyawa individu dari tanaman ini. Namun demikian, Mechoulam menduga kuat bahwa dalam kasus tertentu, zat kimia itu bekerja jauh lebih ampuh jika dipadukan dengan senyawa lain yang ada di dalam ganja. Ia menyebutnya euntourage effect—efek pengiring, dan itu baru satu dari sekian misteri ganja yang perlu diusut.
“Kami baru mengorek di permukaan,” katanya, “dan saya sangat menyesal karena saya tak punya jatah kehidupan lain yang bisa diabdikan untuk bidang ini. Bisa jadi kita bisa saja menemukan bahwa, kanabinoid memiliki keterlibatan dalam semua penyakit manusia.”
Sumber : http://nationalgeographic.co.id/berita/2016/04/ganja-harta-karun-bagi-ahli-kimia

LANGIT 5D

Jika Anda telah melihat langit yang tampak seperti foto-foto ini, Anda adalah manusia beruntung. Beberapa fenomena ini berasal dari roh-roh langit yang dikenal sebagai 'Sylphs', dan beberapa dari mereka datang dari Ashtar Command cloudships ... tujuannya adalah untuk membantu manusia menyadari bahwa kita tidak sendirian, dan bahwa ada sesuatu yang istimewa terjadi ... beberapa warna-warna ini mereka menunjukkan kepada kita adalah dari spektrum baru Cahaya dimensi kelima, dan sangat mengaktifkan kepada siapa pun membukanya. Warna-warna baru yang ditampilkan di langit adalah:
8TH RAY - Seafoam hijau dengan ungu: jelas dan membersihkan 4 tubuh: fisik, emosional, mental dan spiritual
9TH RAY - lampu bercahaya hijau dan biru: kasih, sukacita dan semangat untuk hidup
10TH RAY - Pearlescent luminositas: Kode Anda Lightbody ke fisik, menarik Anda I AM Presence
11TH RAY - Peach luminositas: Bridge usia baru, keseimbangan laki-laki dan perempuan polaritas
12 RAY - White Gold: api Cosmic, kemudahan dan anugerah dalam kreasi seseorang
Lima Rays tinggi telah melahirkan untuk memberikan bantuan yang lebih besar, seperti yang Anda mengintegrasikan kasih Anda Sacred Heart. orang-orang terkasih, memanggil Delapan Ray, busa laut ini hijau dengan ungu Ray, untuk menghapus dan membersihkan empat mayat Anda. Jelas dan membersihkan tubuh fisik, emosional, dan mental, dan spiritual Anda, melalui panggilan di Ray ini. Seperti yang Anda rilis pada lapisan, setiap hari, memanggil Ray ini.
Memanggil Kesembilan Ray untuk cinta dan sukacita untuk membantu Anda untuk tetap dalam gairah Anda untuk hidup, keinginan besar untuk menjadi dan menjadi cahaya tubuh Anda, Anda Ilahi aku Am Kehadiran. Kesembilan Ray cahaya luminescent hijau dan biru, dan cahaya Allah, akan membantu Anda untuk lebih membersihkan dan melepaskan lapisan yang tidak lagi melayani Anda. Ray ini akan membantu Anda dalam menarik tubuh cahaya Anda.
Ini adalah Kesepuluh Ray dari pearlescent luminositas dan cahaya Allah, yang akan kode tubuh cahaya Anda ke fisik. Membersihkan dan jelas, orang-orang tercinta, membersihkan dan jelas, sehingga Anda dapat membuat jalan bagi tubuh cahaya Anda untuk mengisi esensi dari Anda, untuk mengisi tubuh fisik Anda dan setiap aspek dari Anda dengan cinta tanpa syarat, akan, kekuasaan, dan kebijaksanaan Cosmos. Sengaja menarik Anda Ilahi I Am Kehadiran, dan bebas memanggil Ray Kesepuluh untuk membantu Anda. Ray ini adalah yang paling penting bagi Anda saat ini.
Kesebelas Ray, peach luminositas dan cahaya Allah, adalah jembatan untuk Zaman Baru. Ini lebih lanjut akan membantu Anda membersihkan sisa pola yang tidak lagi melayani Anda; itu akan membantu Anda membawa ke saldo sisa polaritas maskulin dan feminin, seperti yang Anda mengintegrasikan Anda Ilahi Aku Am Kehadiran.
The Twelfth Ray adalah mulia, bercahaya, emas putih, Allah cahaya. Ini adalah cahaya dari Cosmos, Api Cosmic dari semua ciptaan. Ini adalah detak jantung Allah. Ini adalah Hikmat Allah. Menggambar di, orang-orang terkasih, menggambar di, menggabungkannya, meminta kemudahan dan anugerah dalam segala hal yang Anda lakukan, dan meminta kemudahan dan rahmat saat Anda bekerja dengan Rays ini. Memanggil jumlah setiap Ray yang sangat cocok untuk Anda di Moment Sekarang sehingga Anda akan bergerak maju dalam kasih Anda Hati Kudus, dengan mudah penuh dan rahmat.

Tuesday, August 16, 2016

BLUES

Oleh : Wawan Darmawan

Sekilas tentang musik BLUES sebagai basik bukan genre..
Banyak orang mengatakan dan setuju bahwa musik blues adalah basik atau dasar untuk mempelajari musik2 lainnya. Tapi pada kenyataannya tidak sedikit yang belum paham kenapa musik blues ini dijadikan sebagai basic...
Berikut ini ulasan tentang BLUES..
KENAPA MUSIK BLUES DIJADIKAN BASIC UNTUK MEMPELAJARI MUSIK SELANJUTNYA
1. Blues memiliki pakem birama yang JUMLAHNYA 12 BAR, walaupun tidak harus 12 bar.
Pola 12 bar ini akan membiasakan kita memainkan musik yang teratur. Pola 12 bar ini adalah :
/ C- - -/ F7- - -/C7- - -/C7- - -/F7- - -/ F7- - -/ C7- - -/C7- - -/G7- - -/ F7 - - -/ C7 - F7 - / C7 - G7 - // pola ini terus diulang-ulang sampai habis.
Pola ini merupakan pola dasar harmoni dengan penempatan chord yang sangat tepat dan harmonis. Tidak sedikit musisi pemula yang tahapan proses belajarnya langsung pada meniru sehingga mereka tidak mampu merasakan keteraturan chord dan birama sehingga sulit merasakan harmoni karena akal dan hatinya dibiasakan meniru musik yang sudah ada.
2. Skala yang digunakan adalah pentatonic plues bluenote. Walaupun bisa juga menggunakan skala yang lain.
Skala digunakan tidak banyak. Hal ini agar focus pada skala pentatonic + bluenote sehingga bisa secara maksimal mengolah skala ini. Peran bluenote ini sangat penting, karena bluenote merupakan salah satu unsur dari chord dan skala diminished. Suasana diminished ini sedih atau haru. Suasana sedih inilah yang akan menjadi bumbu penyedap setiap musik yang dimainkan. Melodi yang kita buat akan menjadi indah dan nikmat untuk didengarkan.
3. Permainannya lebih menonjolkan IMPROVISASI, EKSPRESI dan SOUL
IMPROVISASI inilah yang menjadi ciri khas dari musik blues. Hal ini akan melatih kita untuk bermusik secara rilek dan tidak membutuhkan latihan yang sering dan membosankan. Blues akan memaksa setiap musisi untuk tidak memainkan musik secara terencana dan terkonsep, tetapi lebih mengandalkan improvisasi secara spontan seperti halnya berbicara atau berpidato tanpa teks. EKSPRESI adalah ujung dari kualitas musik yang dimainkan yang terwujud berupa musik yang dibawakan dengan penuh penjiwaan (soul).
4. Chord yang digunakan terdiri dari 3 CHORD UTAMA . Walaupun bisa juga menggunakan lebih banyak chord.
Chord memang tidak terlalu banyak tetapi disinilah kita bisa berkspresi secara bebas dengan tidak memerlukan berpikir keras dengan chord yang banyak. Karena inti dari harmoni itu memang hanya 3 chord saja. Yakni tingkat I (goal) tingkat IV (touser), tingkat V (smasher).
5. Chordnya umumnya terdiri dari CHORD DOM7 yakni, C7-F7 dan G7
Yang unik dari blues ini setiap chord umum berstatus Dominant7 (tegang). Chord ini memberikan keleluasaan kepada musisi untuk berimprovisasi secara bebas dengan karakter tegang. KArakter tegang ini merupakan ciri dari blues itu sendiri yang awalnya lahir dari perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan oleh kaum tertindas. Chord dom7 ini merupkan chord yang akan memberikan keleluasaan dalam menentukan dan memilih skala melodi ke depan.
6. TEMPONYA bisa lambat, sedang atau cepat
Tempo ini penting. Setiap tempo memiliki ciri khas dan karakter tersendiri. Tempo lambat akan memberikan kita peluang untuk berimprovisasi secara ekspresif dan sangat efektif melatih untuk memunculkan soul. Tidak cuma itu, gagasan dan imajinasi kita akan dipaksa meuncul keluar. Untuk pemula akan sangat sulit memainkan improvisasi ini karena belum terbiasa. Dalam tempo cepat, pola imrpovisasi akan lebih teratur disesuiakan dengan chord yang berpindah dengan cepat. Ini sangat bagus untuk melatih kecerdasan dan keterampilan dalam memainkan melodi secara cepat dan tepat sesuai dengan chord yang berjalan.
7. Umunya berirama SHUFFLE yakni dengan RITMIK TRIPLET
Irama shuffle adalah irama yang unik. Irama ini tidak jauh beda dengan irama swing di jazz. Jazz terkenal dengan swing dan bebop. Ritmik yang digunakan umumnya terdiri dari triplet. Ritmik inilah yang kerap sulit dimainkan oleh musisi pemula karena karakter iramanya memang khas. Untuk melodi yang cepat biasanya menggunakan ritmik triplet ini atau triol.
Nah, dari uraian di atas ini, maka wajar saja jika banyak musisi pemula bahkan mahir yang mengalami kesulitan dalam memunculkan musik yang ekspresi yang dimainkan secara imrpovisasi karena mereka tidak melewati pembelajaran nge-blues ini. Mereka akan kesulitan memunculkan ide dan imajinasi dalam berimprovisasi karena sudah terlanjur dan terbiasa memainkan musik secara terkonsep.
Nah, setelah blues ini dipelajari dan dikuasai maka musik lain yang harus dipelajari adalah JAZZBLUES. Melalui jazz blues inilah akal (ilmu) ini akan benar-benar diuji dan dilatih, Karena harmoni yang dipelajari adalah dengan cara mengembangkan pola yang ada di dalam musik blues. Unsur materi yang harus dikembangkan adalah pengembangan chord, pengembangan scale dan pengembangan rhythm (ritmik).
JIka blues dan Jazzblues ini telah dikuasai baru kita bisa berangkat menuju genre musik yang akan kita geluti. Genre musik tersebut meliputi, jazz fusion, jazz funk, jazzrock, rock, metal, kroncong, dangdut, pop, dan lain-lain. Proses kreasi akan dirasa lebih mudah.
BLUES ini bisa diartikan sebagai musik basik yang dijadikan pembelajaran dan kedua bisa juga diartikan sebagai genre musik, tidak jauh beda dnegan JAZZ. Mari kita belajar blues & jazz untuk pembelajaran musik secara lengkap yang meliputi : ilmu harmoni, musikalitas, skill motorik (fingering dan teknik), kecerdasan musikalitas, dinamik, ekspresi dan soul serta unsur musik lainnya.
‪#‎blues_jazz‬
https://www.youtube.com/watch?v=vhjp0Pp5W5g

Wawan Darmawan 

Friday, August 5, 2016

MANDALA CITRA

Pada bulan Nopember 2014, Saung Ki Laksa pindah ke komplek Mandala Citra di Kelurahan Cimuncang. serang. Rumah ini milik pak Tb. Zaenal Aminin kawan kami yang rela ditempati oleh kami setelah tiga tahun kosong. Meskipun hanya beberapa bulan saja, kami sempat beraktifitas kesenian bersama kawan2 pelajar, mahasiswa, aktifis, para seniman. Dan inilah pengabdian yang dapat kami persembahkan. Terima Kasih pak Tb. Zaenal Aminin, terima kasih semuanya. Terima kasih Allah. Kebaikan akan dibalas dengan kebaikan, kami tidak memiliki daya untuk membalas kebaikan, hanya Allah. Amin YRA.

ikuti blog ini

Follow My Blog

Popular Posts

KARYA KITA